PATRAINDONESIA.COM (Tamiang Layang) – Menyikapi keluhan kontraktor lokal Kabupaten Barito Timur (Bartim) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) terhadap paket proyek yang bersumber dari anggaran APBD hingga APBN di Kabupaten Barito Timur, Sekretaris Daerah setempat Panahan Moetar laksanakan Audiensi dengan Pengurus Asosiasi Jasa Kontruksi dan puluhan kontraktor lokal diruang rapat kantor Bupati Barito Timur, Selasa (2/4/2024).
Dari pantauan media ini selain Sekretaris Daerah pertemuan dihadiri pula oleh para Asisten Sekda, Kepala OPD, Kabag lingkup Sekretariat Daerah, Sekwan, insan pers dan undangan lainnya.
Sekretaris Daerah Barito Timur dalam arahannya mengharapkan kerja sama yang baik antara pihak kontraktor dengan OPD.
“Pertemuan ini merupakan pertemuan lanjutan dan saya selaku Sekretaris Daerah berharap agar dalam pertemuan ini menemukan titik temu sehingga menghasilkan kesepakatan sehingga terjalin kerja sama yang baik antara OPD dan kontraktor,” harapnya mengawali pembicaraan.
Panahan pun sebelum memulai membuka ruang diskusi atau tanya jawab dia melakukan absen terlebih dulu terhadap kehadiran OPD.
Juru bicara pertama Purdiono, SE mengaharpakan kepada Pemerintah Daerah agar selalu melibatkan masyarakat dalam mengisi pembangunan di Barito Timur.
“Kehadiran saya disini sebagai pengurus asosiasi jasa konstruksi, dan berharap kepada Pemerintah Daerah agar kami selaku masyarakat bisa terlibat dan dilibatkan terutama kami yang hadir saat ini sebagai kontraktor lokal serta mewakili teman yang lainnya, agar sekiranya dalam proyek pekerjaan yang bersumber dari APBD hingga APBN di Barito Timur benar – benar diberi kesempatan untuk bekerja,” tutur Purdiono.
Lanjut pria yang diketahui sebagai Caleg terpilih DPRD Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) dari Partai Golkar Dapil 4 pada pemilu 14 Februari 2024, kami berharap kedepan Pemerintah, Kadin dan Asosiasi bisa duduk satu meja, supaya menyatukan persepsi agar kontraktor lokal di Barito Timur tiap tahun dapat pekerjaan.
“Kami berharap kedepan agar sekiranya Pemerintah, Kadin, Asosiasi Jasa Kontruksi dan kontraktor lokal duduk satu meja supaya menyatukan persepsi agar kontraktor lokal tiap tahun dapat pekerjaan,” jelasnya.
Sementara pembicara selanjutnya T. Badowo dan Amonius tetap berharap agar kontraktor lokal bisa hidup dan berkembang di Barito Timur, dan berharap ada kebijakan – kebijakan dari Pemerintah.
“Kami berharap kebijakan dari pemerintah agar kontraktor lokal bisa hidup dan berkembang di Bartim,” Pinta Badowo dan Amonius.
Pada penutupan acara Panahan meminta kepada pihak Notulen rapat untuk membuat berita acara, yang didalamnya dimuat kesepakatan – kesepakatan dan meminta daftar list Perusahaan yang memenuhi syarat dari Asosiasi.
“Tolong kepada Notulen nanti agar dimuat beberapa poin kesepakatan dengan Asosiasi untuk ditanda tangani bersama, ternasuk daftar list perusahaan yang memenuhi syarat,” tutupnya. (Mardianto/Red/PI).