PATRA INDONESIA.COM ( Jakarta Barat) – Kebakaran hebat yang terjadi beberapa hari lalu di Taman Sari, Jakarta Barat, menyisakan puing-puing sisa kebakaran. Ratusan rumah yang terbakar menyebabkan korban kebakaran kehilangan tempat tinggal.
Komunitas ojek online Lintas Gajah Mada melakukan kegiatan ngecrek atau open donasi untuk korban kebakaran di beberapa titik lampu merah. Kegiatan itu dikoordinir oleh Irfan selaku Ketua Umum Lintas Gajah Mada.
Ngecrek itu merupakan kegiatan meminta kedermawanan uang receh bagi para pengendara. Biasanya para pengecrek menyodorkan kotak kardus. Yaitu tempat para donatur melemparkan uang receh.
Titik-titik lampu merah lokasi open donasi :
1.Lampu merah Gajah Mada, Jakarta Barat
2. Lampu merah Olimo, Jakarta Barat.
3. Lampu merah KH.Zainul Arifin, Jakarta Barat.
Menurut Irfan kepada patraindonesia.com melalui telephone seluler, kegiatan ini sebagai bentuk empati dan kepedulian komunitas ojek online Lintas Gajah Mada.
“Dana yang terkumpul untuk anggota kami terdampak akibat kebakaran ini. Makanya kami bergerak untuk saling membantu dalam kondisi sulit saat ini,” ujar Irfan.
Menurut Irfan, saat ini yang diperlukan oleh korban adalah perlengkapan sholat, pampers untuk balita dan sembako. Beberapa bantuan dari pemerintah daerah diterima langsung oleh korban kebakaran seperti bantuan dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, komisi 3 DPR RI fraksi Demokrat, yang diberikan oleh Santoso.
Data korban kebakaran sementara 1.282 koban jiwa. Termasuk 64 lansia, 120 balita dan 30 driver ojek online yang terdampak langsung akibat peristiwa tersebut.
Lintas Gajah Mada akan melakukankan open donasi ( ngecrek ) dilampu merah selama tiga hari. Dari tanggal 19/04/2021 sampai 21/04/2021 mulai pukul 15.30 WIB sampai 17.30 WIB.
Donasi yang terkumpul selama dua hari saat ini tercapai Rp1.880.000,-
( Gusti/red/PI)
