PATRAINDONESIA.COM (PALANGKA RAYA)
Sebagai wujud pemenuhan hak, Lembaga Pembinaan Khusus Anak Kelas II Palangka Raya sukses menyiapkan anak didik pemasyarakatan (Andikpas) untuk kembali ke lingkungan masyarakat setelah menjalani program pembinaan dengan baik, Jumat (5/7/2024).
Selain itu, Andikpas yang bebas telah dibekali dengan ilmu yang berguna bagi anak binaan dalam menciptakan masa depan yang lebih baik di lingkungan masyarakat.
Melalui program pembinaan yang berjalan dengan efektif di lingkungan LPKA Kelas II Palangka Raya, diketahui dua orang anak binaan dapat kembali ke lingungan masyarakat setelah sebelumnya menjalankan masa pembinaan dengan penuh integritas dan tanggung jawab.
Kepala LPKA Kelas II Palangka Raya, Ngadi, menyampaikan bahwa anak binaan yang bebas memiliki keterangan bebas murni dan pembebasan bersyarat (PB), dimana anak binaan sebelumnya telah mengikuti berbagai program yang digelar LPKA Kelas II Palangka Raya dalam menyiapkan diri anak binaan.
“Kami akan selalu berkomitmen, tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga memberikan kesempatan yang adil bagi anak binaan dalam menyiapkan diri melalui program pembinaan yang terlaksana demi menciptakan masa depan yang lebih baik nantinya,” katanya.
Salah satu komponen utama dari program yang berjalan di LPKA Kelas II Palangka Raya adalah penekanan pada pembinaan keterampilan sosial, pembekalan dalam pelatihan kerja, dan pendidikan yang sesuai dengan kebutuhan masing-masing anak binaan.
“Kami bekerja sama dengan berbagai stakeholder lainnya untuk menyediakan pelatihan yang relevan dan membantu anak binaan untuk mengembangkan potensi mereka,” ujar Ngadi.
Sebagai bagian dari program pembinaan, LPKA Kelas II Palangka Raya akan selalu meningkatkan dan memberikan berbagai inovasi program pembinaan lainnya dengan harapan dapat menjadi kegiatan positif yang membentuk diri anak binaan untuk dapat berkontribusi positif bagi sekitarnya kelak.
Melalui suksesnya program pembinaan ini, Ngadi menuturkan, bahwa pihaknya akan selalu menjalankan program pembinaan dengan lebih optimal bagi anak binaan yang sedang menjalankan masa pembinaannya di lingkungan LPKA.
“Sehingga, diharapkan lebih banyak anak binaan dapat berhasil dalam membangun kembali hidup mereka setelah masa pembinaan, serta menjadi anggota yang produktif dan positif dalam masyarakat,” tandasnya. (*)
