PATRAINDONESIA.COM-CILEGON-Menjelang Pilkada Cilegon 2024, Lembaga Kajian Pemilu Indonesia (LKPI) merilis hasil survei terkait preferensi politik warga Cilegon.
Survei ini dilakukan untuk memetakan kekuatan elektoral ketiga pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Cilegon.
Dalam simulasi terbuka terhadap 1.480 responden, pasangan Helldy Agustian-Alawi Mahmud (nomor urut 2) berhasil unggul dengan perolehan dukungan sebesar 43,7%.
Posisi kedua ditempati pasangan Robinsar-Fajar dengan 20,8%, diikuti oleh Isro Mi’raj-Nurrotul Uyun dengan 16,7%. Sebanyak 18,8% responden menyatakan belum menentukan pilihan.
Direktur Eksekutif LKPI, Togu Lubis, menjelaskan bahwa dalam simulasi pertanyaan tertutup, pasangan Helldy-Alawi kembali memimpin dengan elektabilitas sebesar 53,4%.
Pasangan Robinsar-Fajar mengantongi 22,2%, sementara Isro Mi’raj-Nurrotul Uyun mendapatkan 18,7%, dan yang belum memilih sebesar 5,7%.
Dalam simulasi menggunakan surat suara, dukungan untuk pasangan Helldy-Alawi meningkat menjadi 55,8%, diikuti oleh Robinsar-Fajar dengan 21,3%, dan Isro Mi’raj-Nurrotul Uyun dengan 17,3%. Sebanyak 5,6% responden memilih untuk tidak mencoblos.
Selain elektabilitas, survei LKPI juga mencatat tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja Helldy Agustian sebagai petahana yang mencapai 79,9%. Tingkat ketidakpuasan hanya sebesar 10,7%, dan 9,4% menganggap kinerjanya biasa saja.
Dari sisi popularitas, pasangan Helldy-Alawi mencatatkan angka 89,7% dengan tingkat penerimaan publik sebesar 83,9%.
Pasangan Robinsar-Fajar memiliki popularitas 40,7% dengan tingkat penerimaan 38,7%, sedangkan pasangan Isro Mi’raj-Nurrotul Uyun berada di angka popularitas 50,6% dan tingkat penerimaan 39,1%.
Keunggulan pasangan Helldy-Alawi dalam survei ini banyak dipengaruhi oleh tingginya approval rating Helldy sebagai petahana yang mencapai lebih dari 75%, serta tingkat popularitas dan penerimaan masyarakat yang kuat.
Survei juga mencatat tingkat kemantapan pilihan (strong voters) untuk pasangan Helldy-Alawi sebesar 81,7%, sementara pasangan Robinsar-Fajar hanya memiliki strong voters 40,8%. Pasangan Isro Mi’raj-Nurrotul Uyun mencatatkan angka strong voters 60,3%.
Metode survei menggunakan multistage random sampling dengan melibatkan 1.480 responden dari Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pilkada Cilegon yang berjumlah 330.413.
Margin of error survei ini sebesar ±2,49% dengan tingkat kepercayaan 95%. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara tatap muka yang digelar pada 23-30 September 2024.
Hasil survei ini memberikan gambaran jelas mengenai peta politik menjelang Pilkada Cilegon 2024, dengan pasangan Helldy-Alawi yang sementara ini berada di posisi terdepan.