PATRAINDINESIA.COM (Tamiang Layang) – Pemuda 18 tahun warga Desa Gandrung, Kecamatan Paku, Kabupaten Barito Timur (Bartim) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) inisial KS ditemukan warga sudah tidak bernyawa di Sungai Mampahe sekitar pukul: 07.30 Wib setelah sehari sebelumnya dinyatakan hilang.
Penemuan mayat KS (18) berawal pencarian oleh warga setempat yang dipimpin oleh Supriyanto dan Romianto. Dalam pencarian menyusuri aliran sungai Mampahe saksi melihat sesuatu yang mencurigakan didalam air. Setelah didekati ternyata itu tubuh korban yang sedang dicari .
Atas penemuan tersebut segera dilaporkan kepada pihak Kepolisian warga setempat yang juga sebagai pelapor Unyai Rianto. Setelah menerima laporan Polsek Dusun Tengah segera mengarahkan tim ke lokasi kejadian.
Tindakan Kepolisian mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan melakukan olah TKP dan mencatat keterangan dari para saksi dan mengamankan barang bukti yang ditemukan di lokasi dan menerima laporan resmi dari pelapor serta meminta visum et repertum untuk mengetahui penyebab pasti kematian korban.
Kapolres Barito Timur, AKBP Eddy Santoso melalui Kapolsek Dusun Tengah IPTU Suprayitno menyampaikan bahwa pihaknya masih menyelidiki kasus ini, untuk memastikan tidak ada unsur tindak pidana yang terlibat .
” Kami sudah meminta visum terhadap jenazah korban dan akan terus melakukan pendalaman atas kejadian ini ” ungkap IPTU Suprayitno.
Hingga berita ini dilangsir situasi di Desa Gandrung tetap aman dan kondusif. Sementara aparat Kepolisian terus berkoordinasi dengan keluarga korban dan masyarakat setempat untuk memberikan dukungan dan memastikan keamanan wilayah. (Mardianto / Red / Pi)