oleh

Pembacokan Ojol di Tambora, dipicu Dendam dan Salah Sasaran

-Patra News-48 Dilihat

PATRAINDONESIA.COM|-(Jakarta)- Aksi pembacokan Ojol yang terjadi pada Sabtu malam, 10/07/2021, lalu di Tambora Jakarta Barat, akibat salah sasaran yang dilakukan oleh ketiga remaja, diduga memiliki dendam.

Sebelumnya muncul video viral pembacokan yang beredar di media sosial dengan narasi Ojol dijambret dan dibacok oleh sekelompok remaja di Jalan Jembatan Besi, Tambora, Jakarta Barat

Kanit Reskrim Polsek Tambora AKP. Suparmin ketika dimintai informasi Minggu, 11/07/2021, membenarkan kejadian tersebut.

Ia menjelaskan peristiwa itu “benar ada yang kami tangkap terkait pembacokan tersebut, tapi pelaku tidak ikut membacok korban”, kata Suparmin.

Ia menjelaskan kasus berawal dendam yang dimiliki remaja inisial A dan S, kedua remaja itu adalah warga sekitar Jembatan Besi, keduanya marah sebab sebelumnya rekan dari tiga remaja itu diserang.

Kemudian remaja inisial A dan S mendatangi rumah inisial R tanpa memberitahukan maksud dan tujuan mengajaknya pergi, ketiga remaja itupun melaju dengan satu motor berbonceng tiga, bermaksud mencari pelaku yang mengeroyok rekannya dengan berbekal senjata tajam clurit.

Setibanya di Jembatan Besi ketiga remaja tersebut tak mendapati musuh yang dicari, warga yang nongkrong melihat gelagat ke tiga remaja merasa curiga hingga menimbulkan cek-cok antara ketiga remaja dan warga, akibatnya menimbulkan kericuhan.

Warga yang diterlibat cek-cok dengan ketiga remaja tersebut didominasi oleh remaja semua, “melihat warga berdatangan dan ramai membuat si A mengeluarkan clurit dan menyabetkan secara membabi buta hingga sabetannya melukai pinggang seorang Driver Ojol”, kata Suparmin. Pengemudi ojol itu merupakan bagian warga yang ikut terlibat cekcok dengan ketiga remaja tersebut.

Lalu warga meneriaki ketiga remaja itu dengan maling dan jambret hingga satu diantara remaja berinisial R berhasil ditangkap dan babak belur dihajar massa, sementara kedua remaja berinisial A dan S berhasil kabur menggunakan motor.

Warga akhirnya menyerahkan remaja berinisal R ke Polsek Tambora, Jakarta Barat, akibat peristiwa tersebut pengemudi Ojol mengalami luka serius robek dipinggang dan langsung dilarikan di Rs.Cipto Mangun Kusumo, Jakarta Pusat.

Sementara kedua remaja inisial A dan S saat ini masih buron dan dalam proses pengejaran, kondisi korban menurut Suparmin korban belum bisa dimintai keterangan karena masih dirawat.(IV/RED/PI)

Loading