PATRAINDONESI4.COM (Palangka Raya) – Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin memberi subsdidi minyak goreng kepada warganya.
Awalnya, minyak goreng awalnya dijual dengan harga Rp 14.000/liter. Dengan subsidi sebesar Rp3.000 Per liter, maka kini minyak goreng harganya menjadi Rp 11 ribu per liter.
“Tadi saya sudah koordinasikan dengan instansi terkait untuk minta subsidinya ditambah jadi Rp 3 ribu. Sehingga masyarakat bisa mendapatkan minyak goreng dengan harga Rp 11 ribu,” ucap Fairid saat operasi pasar di Kelurahan Palangka, Selasa (22/2/2022).
Operasi pasar murah khusus minyak goreng ini dilaksanakan hingga 26 Februari 2022. Sasarannya yakni di Kelurahan Palangka, Langkai, Kereng Bangkirai, Kelurahan Pager dan Kecamatan Bukit Batu.
“Kita lakukan bertahap sesuai dengan ketersediaan yang ada. Disperindag juga terus berkerja sama dengan distributor agar subsidi ini bisa mencapai target kita,” tuturnya.
Selain itu, Fairid meminta masyarakat kota cantik agar tidak perlu panik terkait ketersediaan stok minyak goreng di pasaran. Karena saat ini saat ini ketersediaan minyak goreng masih aman.
“Masyarakat jangan panik. Kami bersama instansi terkait sudah melakukan sidak di pasaran dan di gudang-gudang menemukan bahwa ketersediaan untuk stok minyak goreng masih aman”, tutupnya.
Pesan Wali Kota tetap jaga protokol Kesehatan gunakan masker bila keluar rumah.
Pemerintah Kota Palangka Raya menargetkan subsidi minyak goreng mencapai 10 ribu liter. Minyak goreng tersebut nantinya dijual dengan harga Rp 11 ribu per liter di 5 kecamatan. (*/Red/PI)
