Miris, Ojol Minta Tarif Disesuaikan Malah Ditodong Pistol Satgas?

PATRAINDONESIA.COM-(Bandung)- Aksi koboi diduga dilakukan oleh Satgas internal perusahaan penyedia layanan transportasi online di Bandung,  menuai banyak kecaman termasuk para pengemudi ojek online diberbagai wilayah.

Berawal dari protes kebijakan penyesuaian tarif di Cimahi yang dilakukan oleh Cahyana dan rekan-rekannya, Ia pun diajak bertemu oleh Yudi Menpo yang mengaku sebagai Satgas Bandung Raya di kafe daerah Sukajadi, pada (07/11/2021) lalu, sesampai di kafe itu ke tiga rekannya Cahyana disuruh keluar, sementara Yudi Menpo dan Cahyana berbincang empat mata.

Saat itu Yudi langsung mengeluarkan hp (handphone) “ieu maksudna naon”( ini maksudnya apa). Lalu Dorr…Yudi mengeluarkan pistol dan melepaskan tembakan dibalik badan Cahyana, tak hanya itu Yudi juga mengancam “sia ulah macem ka  aing” (kamu jangan macem-macem sama saya), ancam Yudi.

Menurut Cahyana senjata yang digunakan Yudi mirip bentuk FN, usai diintimidasi Cahyanapun disuruh pergi bersama rekan-rekannya.

Cahyana menyayangkan sikap arogansi Satgas tersebut, agar kejadian itu tidak terulang lagi, Cahyana dan rekannya ramai-ramai mendatangi Mapolrestabes Bandung, Selasa, 09/11/2021 guna melaporkan tindakan intimidasi yang dilakukan Yudi menpo, setelah membuat laporan Cahyana diperiksa Satreskrim Polrestabes Bandung guna penyelidikan atas laporannya.

Kasatreskrim Polrestabes Bandung AKBP Rudy Trihandoyo saat dikonfirmasi Rabu, 10/11/2021, membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya saat ini sudah dalam proses penyelidikan dengan meminta keterangan dari saksi dan korban, saat disinggung mengenai senjata api AKBP Rudy belum dapat memastikan “mengenai senjata api masih dalam proses lidik ya” pungkasnya.(Red/PI)