PATRAINDONESIA.COM (Lampung) – Kepala Desa Hanura Rio Remota siang itu mendapat kejutan. Secara tak sengaja ia bisa bertemu dengan tokoh idola.
Siang itu, Sabtu (30/9) ia mendapat undangan berdiskusi dari Asen Mulyanto, wartawan patraindonesia.com. Dari Desanya, Desa Hanura yang berada di Kecamatan Teluk Pandan, Kabupaten Pesawaran, Rio menuju kota Bandar Lampung.
Di sebuah hotel, diskusi berlangsung seru dengan seorang jurnalis senior yang belasan tahun pernah bekerja di Media Group, YS Widada.
Dalam diskusi itu, Rio Remota mengaku dalam memimpin Desa Hanura banyak mendapat inspirasi dari motivator kenamaan, Mario Teguh. Terutama dalam mengatasi aneka masalah desa.
Bahkan Rio mengaku hafal dengan kata-kata mutiara dan kiat-kiat (golden ways) yang diperkenalkan Mario Teguh. “Itu tokoh super sekali. Tokoh yang sangat memberi saya inspirasi dalam memimpin Desa Hanura,” tutur Rio.
Entah bagaimanan Rio mencerna dan mengolah kata-kata bijak Mario Teguh, sehingga akhirnya Desa Hanura dinobatkan sebagai salah satu “Smart Village” terbaik tingkat nasional.
Bukan hanya itu, Desa Hanura juga dijadikan model oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai desa pelopor “Anti Korupsi”.
Rupanya Rio Remota, dengan mengelola website desa secara serius Desa Hanura dijadikan ” Smart Village”. Karena selain mengenalkan profil dan potensi desa secara ‘smart’ di website desa, ia juga menggunakan website itu sebagai ‘market place’ produk unggulan desa.
Dan dari website itu pula ia membangun transparansi penggunaan anggaran dana desa. Karena itulah KPK menetapkan Desa Hanura sebagai sebagai Desa percontohan dalam memerangi korupsi anggaran.
Dalam kisahnya menjadi pengagum Mario Teguh itu, tiba-tiba Rio Remota berubah raut wajahnya. Ia tampak setengah kecewa. Alasannya, ia kehilangan jejak, dan tidak lagi bisa mengikuti idolanya itu. “Dia tidak muncul lagi di TV beberapa tahun terakhir ini,” keluhnya.
Ketika ditanya apakah dia kangen dengan Mario Teguh, sudah pasti, jawabnya. Mau nggak dia ketemu dengan Mario Teguh jika tokoh itu saat ini ada di Bandar Lampung?
Saking girangnya Rio hanya bisa diam seribu bahasa. Mendadak di lobi hotel itu YS Widada mempertemukannya dengan Mario Teguh yang sudah bersiap menunggu mobil yang bakal membawanya pergi.
Saat yang singkat itu, Widada memperkenalkan Rio sebagai Kepala Desa pengagum Mario Teguh. Kepala Desa yang melaksanakan kepemimpinan berdasarkan ilmu yang diajarkan Mario Teguh melalui siaran TV.
“Selamat siang Pak Mario Teguh. Super Sekali!!,” demikian kata-kata yang keluar dari mulut Rio Remota saat bersalaman dengan Mario Teguh.
Dengan senyumnya yang khas, Motivator itu menyambut hangat jabat tangan Rio bersama wartawan yang menyertainya, Asen Mulyanto. Mereka berbincang sejenak dan berfoto bersama.
Sebagaimana diberitakan, saat ini Mario Teguh bersama Dewan Pembina UMKM Naik Kelas Willy Lesmana Putra dan Ketua Umum Raden Tedy berada di Kota Bandar Lampung untuk menggugah motivasi para pelaku usaha UMKM Naik Kelas di Lampung. (Yendra/Asen/Red/PI)
