PATRAINDONESIA.COM (Tegal) — Komunitas Driver Ojek Online Tegal Berduka. Rekan seperjuangan mereka, Slamet Ariswanto atau yang akrab dipanggil Aris, kini telah tiada. ia dianiaya, dirampas motornya, dan dibakar jazadnya.
Pembegal ini sungguh sadis dan kelewat batas. Tubuh Slamet yang tergeletak di pinggir jalan terlihat bekas penganiyaan disekujur tubuhnya. Bercak darah di mana-mana dan penuh luka bakar. Karena luka bakar, wajahnya tak dikenali lagi.
Dari hasil informasi yang dihimpun, korban membawa penumpang dengan modus offline dari Tegal ke Sampang Kramat Kabupaten Brebes Kersana Rabu (09/06/2021).
Menurut Keterangan dari kerabat- teman seperjuangannya, yang biasa nongkrong di basecamp Stasiun Tegal, Pasar Burung, dan Pasifik, korban sebelumnya berpamitan mau pulang pukul 01:00 WIB.
Ternyata Aris tidak pulang, dan dilanjut ngalong cari orderan di area Pasifik Mall.
Slamet Ariswanto yang biasa dipanggil Aris (35) driver ojek online asal Dampyak Kecamatan Kramat Kabupaten Tegal ini diketahui warga sudah menjadj mayat.
Menurut keterangan warga yang melihat mayat di tempat kejadian, wajah Aris susah diketahui karena gosong.
Dan menurut Kanit 1 Satreskrim Polres Brebes Aiptu Tito Ambar Pramono, di lokasi kejadiannya, hanya menemukan korek serta helm.
Korban Saat ini masih dalam penyidikan di Rumah Sakit Brebes untuk diotopsi
Dan selanjutnya hari ini Kamis akan dibawa ke rumah duka di Kelurahan Dampyak Tegal Pantura.
Selamat jalan kawan! Semoga perjuanganmu yang keras dan pedih selama hidupmu diterima Allah SWT dan kamu diberi tempat yang indah di Surga! (tejo/red/PI)