PATRAINDONESIA.COM (Tegal) — Karto akhirnya tewas. Ia menggantung diri di pohon kedondong samping rumahnya, Senin kemarin. Ia diketahui telah menggantung di pohon sekitar pukul 05.00 WIB. (17/05/2020)
Dari hasil pengumpulan informasi wartawan patraindonesia.com, Karto sudah sering mencoba bunuh diri karena depresi. Dan kali ini ia ditemukan telah tewas menggantung diri.
Ia meninggal karena depresi yang terhimpit kebutuhan ekonominya. Ia meninggalkan tiga orang anak.
Karto yang merupakan warga Desa Dampyak, Kecamatan Dampyak, Kabupaten Tegal itu dikabarkan sudah beberapa kali mencoba bunuh diri. Tetapi usahanya selalu gagal karena diketahui warga.
Kali ini adalah upaya yang ketiga kalinya. Dan berhasil. Karena dilakukan pada malam hari, dan diketahui warga pada pukul 05.00 pagi.
Dari berita pertama yang di unggah di media sosia FB atas nama Akbal Plintung, identitas tersebut bernama Karto.
Kini Polisi Kapolsek Kramat sedang menangani perkara ini. Terutama memerikaa para saksi untuk mengetahui latar belakang atau penyebab tindakan nekad Karto. (Tejo/red/PI)