PATRAINDONESIA.COM (Pasuruan) – Diduga akibat kiriman air hujan dari wilayah selatan dan air laut pasang, Sungai Pentung di jl. Ir. Juanda, Blandongan, Kecamatan Bugul Kidul, Kota Pasuruan, air meluber ke jalan raya sampai depot Tengger dengan ketinggian air sekitar 10 centimeter.
Peristiwa terjadi pada Kamis (31/3/2022) sekitar pukul 17.00 WIB, di Jl. K.H. Hasyim Ashari, Blandongan, Kec. Bugulkidul, Kota Pasuruan.
Anggota BPBD, Kepolisian, Bhabinsa, team relawan URC dan warga bahu-membahu membantu mengurai dan mengalihkan arus lalulintas yang padat merayap.
Dari pantauan media di lapangan, untuk arus lalulintas R 4 dan R 2 dari arah Timur Bayuwangi dan sekitarnya menuju Surabaya dialihkan melewati pertigaan lampu merah Blandongan kearah selatan.
Sebaliknya, R 4 dan R 2 dari arah Barat Surabaya menuju Timur, dialihkan dari pertigaan Keraton menuju selatan, perempatan Kebonagung dan bertemu di pertigaan lampu merah Blandongan.
Team URC RAPI bernama Agus menjelaskan, Pengalihan kendaraan kejalur alternatif agar tidak terjadi kemacetan yang cukup panjang. Mengingat debit air semakin meningkat.
“Kami bersama petugas yang lain terus memantau debit air dan melakukan siaga serta menghimbau kepada warga sekitar untuk melakukan evakuasi mandiri,” ucapnya.
Rohman salah seorang driver online yang biasa mangkal di pertigaan lampu merah Blandongan menceritakan, air menggenangi ruas pertigaan Blandongan sekitar pukul 20.30 WIB.
“Peristiwa ini diduga karena di wilayah selatan diguyur hujan lebat dan air laut pasang. Sehingga sungai Petung tidak mampu menampung debit air,” jelasnya. (Andi/red/PI).
