PATRAINDONESIA.COM (Sidoarjo) -Seorang driver Gojek Andhika Lutfy warga Bratang Binangun 2 Surabaya pada hari Sabtu (09/04/2022) sekitar pukul 08.15 WIB mengalami kecelakaan tertabrak kereta api Jenggala 623, di perlintasan KA Pos Klutuk Desa Kramat Jegu Taman Sidoarjo.
Kronologi kejadiannya, korban pada saat itu sedang berkendara dari utara ke selatan. Saat melewati perlintasan KA, diduga saat itu korban tidak melihat ada kereta api yang melintas dari arah timur ke barat. Akibatnya tabrakan tidak dapat dihindarkan.
Informasi disekitar kejadian mengatakan jika korban tidak mengindahkan peringatan dari penjaga swadaya palang pintu kereta api. Akibatnya saat korban melewati perlintasan korban langsung dihantam KA Jenggala 623 yang melintas dari arah timur ke barat.
Korban meninggal dunia di lokasi kejadian setelah tertabrak dan terpental sekitar kurang lebih 20 meter. Sementara motor korban hancur berantakan setelah terseret kereta api Jenggala sekitar kurang lebih 500 meter jauhnya.
AKP Sugeng Sulistyono Kanit Lakalantas Polresta Sidoarjo membenarkan telah terjadi kecelakaan di daerah dimana korbannya adalah seorang driver Gojek yang tertabrak kereta api di Desa Kramat Jegu Taman Sidoarjo.
“Ya benar , telah terjadi kecelakaan yang melibatkan seorang driver gojek yang mengendarai motor Honda nopol L 3224 DJ dengan KA Jenggala 623. Lokasi kejadian di Pos perlintasan KA Klutuk Desa Kramat Jegu Taman Sidoarjo pada hari Sabtu (09/04/2022) sekitar pukul 08.15 WIB. Korban meninggal dunia dan sudah dibawa ke RS Anwar Medika Krian Sidoarjo,” kata Sugeng
Keterangan yang diperoleh dari beberapa kawan driver ojol , saat itu korban sedang on job mengantarkan orderan Gosend sebuah dot bayi di area seputaran Taman Sidoarjo. Naas saat melewati perlintasan KA korban meninggal tertabrak KA Jenggala.
Badar Ketua URC Sidoarjo mengatakan jika sempat terjadi kebingungan saat akan menghubungi keluarga korban. Dikarenakan alamat korban tidak sesuai dengan KTP. Namun berkat solidaritas driver ojol pada akhirnya alamat korban ditemukan.
“Keluarga korban sudah berangkat ke RS Anwar Medika Krian. Satgas Gojek juga sudah merapat di sana bersama anggota URC Sidoarjo. Jika tidak ada perubahan rencana korban akan dimakamkan di TPU Keputih Sukolilo Surabaya,” Kata Badar
(Teguh/Red/PI)
