PATRAINDONESIA.COM (Tangerang) – Warga Kelurahan Bunder, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang, sempat dihebohkan dengan bau menyengat yang muncul pada Kamis malam, 26 September 2024. Bau tersebut dilaporkan muncul sekitar pukul 18.30 WIB di wilayah RT 014 RW 02, dan menyebabkan pusing serta sesak napas bagi warga sekitar. Berdasarkan penelusuran tim media dari Humas Forum Media Banten Ngahiji, aroma tersebut berasal dari pembuangan limbah bahan berbahaya dan beracun (B3) oleh seorang oknum berinisial HD. Namun, saat ini, bau tersebut telah hilang.
Menurut Humas Forum Media Banten Ngahiji, limbah B3 dapat menimbulkan berbagai penyakit bagi warga, terutama anak-anak, balita, dan lansia. Gejala seperti pusing, mual, muntah, hingga sesak napas bisa terjadi. Selain itu, limbah B3 yang tidak dikelola dengan baik berpotensi merusak ekosistem dan lingkungan sekitar.
Pemilik perusahaan terkait, yang diidentifikasi sebagai Bos Aun, menyatakan melalui pesan WhatsApp bahwa pihaknya siap bertanggung jawab penuh atas insiden tersebut. Pembersihan segera dilakukan pada malam itu juga dengan menggunakan alat berat untuk mengatasi masalah limbah B3.
“Kami telah mengirim tim dan alat berat untuk menangani limbah tersebut. Kami pastikan bahwa limbah B3 sudah ditimbun dan bau tidak lagi mengganggu warga,” ungkap Bos Aun. Ia menambahkan bahwa kejadian ini tidak disengaja dan perusahaan akan lebih berhati-hati ke depannya dalam pengelolaan limbah.
Bos Aun juga mengonfirmasi bahwa pihaknya telah melaporkan oknum berinisial HD yang dianggap telah merugikan perusahaan. (Marully/Red/Pi)