oleh

Pelatihan Pencegahan Penyakit Menular bagi Andikpas LPKA Palangka Raya

PATRAINDONESIA.COM (PALANGKA RAYA)

Dalam upaya meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang kesehatan dari anak didik pemasyarakatan (Andikpas), Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Palangka Raya menggelar pelatihan pencegahan dan pengendalian penyakit menular.

Kegiatan ini diikuti oleh lima orang anak binaan sebagai kader kesehatan di lingkungan LPKA. Selain itu, kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan kader kesehatan dalam menangani penyakit menular bagi kalangan anak binaan.

Pada pelaksanaannya, kegiatan ini menghadirkan sejumlah materi-materi penting yang perlu diketahui bagi kader kesehatan dalam mengajak seluruh anak binaan untuk dapat hidup bersih dan sehat.

Kepala LPKA Kelas II Palangka Raya, Ngadi melalui Kasi Pembinaan, Agustinus Siagian, menyampaikan pentingnya pelatihan ini sebagai upaya preventif dan proaktif dalam menjaga kesehatan di lingkungan di Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan tersebut.

“Upaya pencegahan dan pengendalian penyakit menular adalah hal yang sangat krusial. Dengan pelatihan ini, kami berharap kader kesehatan dapat menerapkan ilmu yang didapat untuk menjaga Kesehatan sesama  anak binaan lainnya,” katanya, Rabu (7/8).

Pelatihan ini mencakup berbagai materi penting, termasuk Dasar-dasar Pencegahan Penyakit Menular, Teknik Pengendalian Infeksi, Identifikasi dan Penanganan Kasus Penyakit Menular, Edukasi dan Penyuluhan Kesehatan.

Adapun kesempatan bagi peserta untuk berdiskusi dan bertanya langsung kepada narasumber mengenai tantangan dan solusi terkait kesehatan di lingkungan LPKA.

Agustinus berharap, para kader kesehatan yang terdiri dari lima orang anak binaan ini dapat menerapkan hasil peatihan pencegahan dan pengendalian penyakit menular serta dapat berkontribusi secara efektif dalam menjaga kesehatan dan mencegah penyebaran penyakit menular di lingkungan mereka.

“Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan kami untuk meningkatkan kualitas layanan kesehatan dan kesejahteraan anak binaan sehingga dapat terciptanya lingkungan yang sehat dan terjaga dalam memberikan kontribusi pembinaan terbaik bagi seluruh anak binaan,” pungkasnya. (*)

Loading