oleh

‘Serbuan Vaksinasi Maritim’ Koarmada II Surabaya di Desa Tropodo Sidoarjo

PATRAINDONESIA.COM, (Sidoarjo)- Desa Tropodo Kecamatan Waru pada hari Kamis (30/9/2021) digelar kegiatan vaksinasi massal dengan tajuk ‘Serbuan Vaksinasi Maritim’.

Kegiatan yang diprakarsai oleh Komando Armada (Koarmada) II Surabaya bersama Pemerintah Kabupaten Sidoarjo.

Wilayah tersebut mendapatkan serbuan 3.000 dosis vaksin Sinovac. Vaksinasi ini bertujuan untuk percepatan penanganan Covid-19 di Wilayah Aglomerasi Surabaya Raya (Surabaya, Sidoarjo dan Gresik).

Bupati Sidoarjo H. Ahmad Muhdlor Ali (Gus Muhdlor) menyatakan, semakin cepat vaksinasi ini dilaksanakan maka pemulihan ekonomi akan berjalan dengan baik.

Dengan tren penurunan kasus Covid-19 otomatis akan mempercepat aktivitas kegiatan dunia usaha yang berdampak pada pemulihan ekonomi secara nasional.

Pangkoarmada II Laksamana Muda TNI Iwan Isnurwanto menjelaskan bahwa, kegiatan serbuan vaksinasi maritim ini adalah Instruksi Kepala Staf Angkaran Laut (KSAL) menindaklanjuti perintah dari Presiden Joko Widodo. Guna percepatan program vaksinasi di Surabaya Raya.

Percepatan vaksinasi ini tidak bisa dilakukan sendiri. Oleh sebab itu harus ada kolaborasi dan kerjasama antara TNI dengan pemerintah daerah.

“Atas nama TNI AL dan Koarmada II mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bupati Sidoarjo atas kerja sama yang bagus dan koordinasinya dalam menangani percepatan vaksinasi,” ujar Laksamana Muda TNI Iwan Isnurwanto.

Tenaga kesehatan (Nakes) yang diterjunkan di kegiatan vaksinasi massal merupakan gabungan dari TNI AL dan nakes dari Surabaya Raya.

Gus Muhdlor optimis dengan kerjasama dan saling mendukung maka cakupan vaksinasi tahap pertama bisa tercapai 70 persen. Serbuan vaksinasi di Kabupaten Sidoarjo dilakukan di 27 titik dengan target 20.000 orang.

“Kemarin malam vaksinasi di Sidoarjo sudah mencapai 61,8 persen, dan per hari ini bisa mencapai 20.000 orang yang disuntik dari 27 titik,” kata Gus Muhdlor

Demi kepentingan bersama mari bersama-sama kita sukseskan program vaksinasi demi pemulihan dan pertumbuhan ekonomi.(Teguh/Red/PI)

Loading