PATRAINDONESIA.COM (Pamulang) – Seorang driver ojol beserta anaknya bonyok berlumuran darah akibat pukulan bertubi-tubi seorang pengemudi mobil. Minggu malam (9/1/22).
Pengemudi mobil itu belakangan diketahui adalah seorang anggota TNI Angkatan Laut.
Peristiwa itu terjadi di Jl Muhajir Raya, Bambu Apus, Pamulang, Tangerang Selatan.
Driver ojol tadi mengalami luka dahi robek dan pipi kanan lebam menghitam. Sedangkan anaknya, luka robek di pelipis mata.
Peristiwa ini berawal ketika ojol yang sedang membongcengkan anaknya ini berkendara di Jalan Muhajir Raya. Rupanya motornya bersebelahan dengan mobil yang dikemudikan anggota TNI tadi.
Nah, entah kenapa si driver ojol itu melihat ke dalam mobil. Dan si pengemudi mobil rupanya tak suka. Lalu teriak, “Ngapain kamu lihat-lihat?”
Tak sampai di situ saja. Orang yang berada di dalam mobil juga minta agar driver ojol menghentikan motornya.
Driver yang sedang berboncengan dengan anak lakinya itu berhenti. Pengemudi mobilpun keluar dan langsung menghampiri driver ojol lalu bertubi-tubi memukuli wajahnya. Sang anak yang melihat kebrutalan orang itu berinisiatif melerai. Tetapi kalah sigap. Anak itu juga menjadi sasaran orang kalap ini. Pelipisnya sobek. Wajah bapak beranak ini bersimbah darah…
Melihat ada seorang driver ojol dipukuli di pinggir jalan, massa ojol dengan cepat berkerumun.
Akhirnya perkara ini dilaporkan ke Polsek Pamulang. Massa ojol yang berdatangan semakin banyak. Sehingga jalan raya di depan Polsek macet total.
Dikabarkan tak lama kemudian datang dari pihak TNI Angkatan Laut, Danpomal Mayor Edi, Serka Puad dan Serda PM AL Nazkam.
Rupanya pelaku yang ternyata anggota TNI AL itu akan dijemput, untuk kemudian diproses hukum melalui peradilan militer.
Saat mobil TNI AL yang membawa pelaku berangkat meninggalkan Polsek Pamulang, massa ojol yang berjubel riuh memberi applaus dengan tepuk tangan dan sorak sorai. “Jagoannn!! Jagoaannn.. jagoannn!!” (maksudnya jagoan yang dengan kejam menganiaya rakyat jelata). (*/Tim/Red/PI).
