PATRAINDONESIA.COM|-(Jakarta)- Beredar video diberbagai media sosial dan whatsapp grup Ojol tentang peristiwa pemukulan yang terjadi di Jalan dr.Satrio, Kuningan, Jakarta Selatan, pada Sabtu, 31/07/2021
Menurut video dan voice note yang tersebar dibeberapa grup Whatsapp Ojol, diduga akibat kesalah pahaman yang mengakibatkan seorang driver Ojol dianiaya sesama rekannya.
Berawal seorang driver Ojol Shopee Food yang dicurigai sebagai mata-mata atau cepu dengan cara memfoto dan dianggap dekat dengan pihak aplikator, namun kemudian muncul video klarifikasi diduga video tersebut dari korban pemukulan.
Dalam video itu korban menjelaskan jika dirinya hanyalah menegur rekan-rekannya yang menggunakan Fake GPS, akibat teguran itu beberapa rekan-rekan ojol tidak terima dan terprovokasi hingga menyebabkan pengeroyokan terhadap korban.
Korban selain menerangkan kronologi awalnya, ia juga menyanggah bahwa dirinya bukanlah mata-mata atau cepu.
“Bagi-bagilah bang, kita juga punya keluarga jangan dihabisin semua”, ujar korban dalam video tersebut, yang sampai saat ini belum diketahui siapa namanya.
Hingga berita ini diturunkan korban belum melaporkan peristiwa pengeroyokan itu kepada pihak kepolisian setempat.