PATRAINDONESIA.COM (PALANGKA RAYA)
Tim Zona Integritas Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Palangka Raya menggelar kegiatan studi tiru dalam rangka pembangunan zona Integritas pada LPKA Kelas I Kutoarjo dan Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas II A Yogyakarta.
Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat komitmen dan strategi LPKA Kelas II Palangka Raya dalam membangun serta mengimplementasikan Zona Integritas menuju Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).
Selama kegiatan studi tiru, tim LPKA mendapat kesempatan untuk mengamati dan mempelajari berbagai praktik lapangan terbaik yang telah berhasil diterapkan di LPKA Kelas I Kutoarjo dan Rutan Kelas II A Yogyakarta.
Beberapa aspek penting yang menjadi fokus dalam studi tiru ini meliputi manajemen perubahan, penataan tata laksana, penataan sistem manajemen SDM, penguatan akuntabilitas, penguatan pengawasan, dan peningkatan kualitas pelayanan publik.
Kepala LPKA Kelas II Palangka Raya, Ngadi, mengungkapkan bahwa kegiatan studi tiru ini digelar sebagai upaya untuk meningkatkan pemahaman dan kemampuan dalam menerapkan prinsip-prinsip Zona Integritas di lingkungan LPKA Kelas II Palangka Raya.
“Melalui pembelajaran bersama pihak LPKA Kelas I Kutoarjo dan Rutan Kelas II A Yogyakarta, kami berharap dapat mempercepat proses pembangunan ZI di LPKA sehingga mampu memberikan pelayanan yang lebih baik dan bebas dari praktik korupsi,” katanya, kemarin, di Palangka Raya.
Pada pelaksanaannya , tim Zona Integritas LPKA Palangka Raya mengikuti salah satu kegiatan kunjungan pada LPKA Kelas I Kutoarjo yang telah sukses mendapatkan predikat WBK/WBBM. Di tempat tersebut, tim LPKA disambut hangat oleh tim ZI LPKA Kelas I Kutoarjo, yang menjelaskan berbagai inisiatif dan inovasi yang telah diterapkan untuk mencapai predikat tersebut.
Selain itu, lanjut Ngadi, pihaknya juga melakukan diskusi mendalam dan tanya jawab dengan para petugas dan pegawai untuk memahami lebih lanjut tantangan dan solusi terbaik dalam studi lapangan tersebut.
“Sebagai wujud tindak lanjut dari kegiatan studi tiru ini, kami berencana untuk mengimplementasikan beberapa praktik terbaik yang telah dipelajari, serta menyesuaikannya dengan kondisi dan kebutuhan di LPKA Palangka Raya,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala LPKA Kelas II Palangka Raya juga menuturkan, bahwa pihaknya akan selalu berkomitmen untuk terus berinovasi dan memperbaiki diri demi mewujudkan LPKA Kelas II Palangka Raya yang bersih, transparan, dan akuntabel.
“Diharapkan dengan adanya kegiatan studi tiru ini, LPKA Kelas II Palangkja Raya akan dapat semakin matang dalam membangun dan mengimplementasikan Zona Integritas, sehingga mampu menciptakan lingkungan yang kondusif bagi pembinaan anak binaan yang berada di dalam LPKA, serta memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat,” pungkasnya. (*)