PATRAINDONESIA.COM (Lampung) – Kasad Polairud bersama tim berusaha pancing predator Buaya liar yang berada di pesisir Teluk Pandan dengan menggunakan alat dan umpan hidup.
Kemunculan buaya diketahui oleh Tomi Candra selaku pekerja di Keramba Jaring Apung (KJA) Balai Besar Perikanan Budidaya Laut (BBPBL) tertanggal 5 Mei 2024.
Hari pertama penjagaan , Buaya liar tersebut belum muncul ke permukaan sekitar keramba.
Dengan persiapan yang lengkap dan mempersiapkan umpan hidup, di hari ke-dua penjagaan Kasad Polairud Polres Pesawaran beserta tim mitigasi buaya berangkat ke lokasi kemunculan Buaya. Sabtu (12/05/2024).
Saat bersama awak Media, Kasat Polairud Polres Pesawaran Iptu Suwartono membeberkan persiapan yang ia gunakan dalam melakukan penanganan jika buaya tersebut muncul di permukaan keramba.
“Kami sudah mempersiapkan alat perlengkapan untuk menangkap Buaya jika Buaya tersebut muncul di keramba,”ucapnya.
“Saya bersama tim akan stanby di keramba mulai dari 17.30 WIB hingga 06.00 WIB,”ungkapnya.
“Beserta tim mitigasi buaya dalam hal ini berupaya semaksimal mungkin untuk menangkap Buaya jika Buaya tersebut muncul di permukaan,”Tutup Suwarno.
Kasad Polairud dan Tim Mitigasi Buaya menerjunkan, 9 orang terdiri dari Polairud, BKSDA, keamanan BBPBL, dan H. Bire (tokoh masyarakat).