oleh

Gelar Bukber Ketua Ojol Se-Jabodetabek, Patra Indonesia Singgung ERP

PATRAINDONESIA.COM (Tangerang) – Diawal bulan Ramadhan memasuki hari ke 3, Patra Indonesia Sejahtera adakan buka puasa bersama dengan Ketua-ketua Komunitas Ojol Se-Jabodetabek, Sabtu (25/03).

Acara tersebut juga didukung oleh Cyberjek, sementara Pantauan redaksi Patraindonesia.com rombongan berbagai komunitas Ojol mulai berdatangan di Sekretariat Patra Indonesia sejak pukul 16.45 WIB, mereka mengenakan rompi dan kaos sebagai identitas komunitasnya.

Selain buka puasa juga diisi dengan Tausiah dan doa bersama, sekitar 52 perwakilan Komunitas yang hadir saat itu, seperti Ketua Komunitas Ojol yang akrab di sapa Ayah Beno (SKL), Abah Maung (Gograber), Ayah Me (KBDJ), Bang Bahar, Ahmad Safei (Kemed) dan beberapa Ketua-ketua komunitas lainnya yang dianggap sebagai Sesepuh dikomunitas ojek online.

Foto: Perwakilan Ketua Komunitas Ojol yang turut hadir saat buka puasa bersama (patranews)

Selain sebagai ajang silaturahmi antar sesama komunitas ojol, Ketua Umum Patra Indonesia Anton Yamin menyampaikan pentingnya duduk bersama membahas kepentingan Ojol serta nasib kedepannya, terkait Electronic Road Pricing (ERP) yang sampai saat ini juga belum ada kepastian.

Seraya ngabuburit Kemed menegaskan jika ERP diberlakukan jelas sangat merugikan pengguna jalan bukan hanya Ojol tapi juga masyarakat, “Kami dengan tegas menolak kebijakannya ERP ini, tegas itu kami sampaikan” kata Kemed.

Usai buka puasa diskusi tentang penolakan  pembahasan ERP semakin menarik sebab diantara perwakilan komunitas Ojol yang hadir mereka mencoba memberi kritik terhadap kebijakan tersebut.

Setelah acara buka puasa bersama perwakilan komunitas Ojol yang hadir sepakat  membuat gerakan untuk mengawal proses Rapat Peraturan Daerah (Raperda).

Selain penolakannya terhadap ERP Kemed menambah kan agar  regulasi Ojol setingkat daerah segera dihadirkan.

“Kita juga akan meminta Pemda DKI agar segera membuat Raperda Ojol”, Pungkasnya. (Ivan)

Loading