PATRAINDONESIA.COM (Lampung) – Gudang Terbakar pada Tanggal 27 Februari 2024 di Jalan Pangeran Tirtayasa Campang Raya, Kecamatan Sukabumi, Bandar Lampung, mulai ada titik terang.
Pasalnya sudah mulai terkuak mafia BBM diduga dari Brimbo Polda Lampung berinisial AL. Kamis, 29 Februari 2024.
Menanggapi hal tersebut Komandan Satuan (Dansat) Brimob Polda Lampung buka suara.
Berdasarkan informasi dari laman https://mediaotentik.com/read/22886/keterlibatan-oknum-brimob-polda-lampung-penimbunan-bbm-dansat-segera-kumpulkan-perwira.
Komandan Satuan (Dansat) Brimob Polda Lampung Kombes Yustanto Mujiharso akan melakukan tindakan dan mengumpulkan Perwira di kesatuan Brimob Polda Lampung. Segera mungkin membahas dugaan keterlibatan oknum Brimob inisial AL dalam penimbunan BBM.
“Yang jelas informasi yang sampean sampaikan kita perdalam ini baru sampe Bandar Lampung, nanti saya akan kumpulkan perwira terlebih dahulu,”katanya.
Sebelumnya diberitakan PatraIndonesia.com memberitakan https://patraindonesia.com/gudang-bbm-diduga-ilegal-terkabar-di-sukabumi-bandar-lampung-sempat-terdengar-ledakan.
Gudang BBM Diduga Ilegal Terbakar di Sukabumi Bandar Lampung, Sempat Terdengar Ledakan.
Warga di Sukabumi dikagetkan dengan suara ledakan seperti bom di sekitar area Gudang JNE Selasa (27/2/2024) sekitar pukul 23.00 WIB.
Namun saat didekati, suara ledakan berasal dari Gudang penimbunan Bahan Bakar Minyak (BBM) diduga Ilegal di Jalan Pangeran Tirtayasa Campang Raya, Kecamatan Sukabumi, Bandar Lampung.
Kebakaran yang disertai beberapa kali ledakan tersebut membuat geger warga sekitar dan berhamburan keluar rumah.
Sementara itu, hingga pukul 00.30 27 Februari 2024, enam kendaraan Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) masih terus memadamkan api. (Asen/Red/PI).
