PATRAINDONESIA.COM (PALANGKA RAYA)-11 Asesor Pemasyarakatan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Palangka Raya mulai melaksanakan Kegiatan Bersama Asesmen Penurunan Tingkat Risiko Instrumen Screening Penempatan Narapidana (ISPN) kepada 341 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Senin (13/03/2023).
Kepala Lapas Kelas IIA Palangka Raya, Chandran Lestyono mengajak seluruh WBP Lapas Palangka Raya untuk aktif mengikuti setiap kegiatan kemandirian yang diselenggarakan, salah satunya kegiatan asesmen penurunan tingkat risiko. Karena semua kegiatan dan fasilitas yang disediakan itu demi kebaikan WBP sendiri.
“Mari bersama sama mengikuti kegiatan selama menjalani pidana di lapas dengan baik. Itu demi kebaikan bersama dan ini merupakan bekal untuk kembali bermasyarakat,” ungkap Chandran.
Sementara, Kasi Binadik Purwantoko mengatakan, kegiatan ini nantinya menghasilkan Dokumen Laporan Asesmen Penurunan Tingkat Risiko Instrumen Screening Penempatan Narapidana (ISPN) yang akan menjadi salah satu syarat pengusulan Hak Remisi Khusus Idulfitri Tahun 2023.
“Jadi alangkah baiknya seluruh kegiatan kemandirian terutama kegiatan asesmen ini diikuti dengan baik. Harapannya WBP kita dapat memiliki bekal saat kembali ke masyarakat,” ungkap Purwantoko.
Lapas Kelas IIA Palangka Raya terus melakukan optimalisasi kegiatan WBP selama menjalani pidana di lapas dengan terus meningkatkan kualitas dan tahapan pembinaan. (*)
