PATRAINDONESIA.COM (Barito Selatan) – Secara geografis, Wilayah Kabupaten Barito Selatan (Barsel) Kalimantan Tengah (Kalteng), merupakan lintas antar kabupaten dan provinsi. Khususnya Kota Buntok yang merupakan ibukota dari kabupaten setempat.
Dengan kondisi geografis seperti itu, tentunya sangat rawan terjadinya kecelakaan lalu lintas bagi pengguna jalan, baik itu pengendara roda dua, dan roda empat apabila terjadi lonjakan arus mudik hari besar Natal 25 Desember 2022 dan Tahun Baru 01 Januari 2023.
Oleh sebab itu, Wakil Ketua (Waket) I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Barsel, Nyimas Artika mengimbau pihak Dinas Perhubungan (Dishub) setempat, memastikan Trafick Light (Rambu-rambu lampu merah) tidak terjadi error sistem dibeberapa titik rawan kecelakaan.
“Agar arus pengguna jalan dan arus mudik tidak terganggu Dishub Barsel diimbau pastikan Trafick Light tidak terjadi error sistem. Sehingga tidak menimbulkan lost time bagi pengguna jalan,” ucap Waket I DPRD Barsel ini, Senin, (12/12/2022) lalu ketika dibincangi media ini.
Tidak hanya itu saja, dirinya juga menyampaikan, agar Dishub setempat memastikan plang rambu-rambu lalu lintas terpasang dengan baik sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP) pada titik-titik jalan yang dinilai rawan terjadinya kecelakaan lalu lintas.
Semua itu bertujuan agar para pengguna jalan yang melintas dari arah luar Kota Buntok terbantu dengan keberadaan plang rambu-rambu lalulintas tersebut.
“Plang rambu-rambu lalulintas itu juga bagian dari upaya menekan angka kecelakaan lalulintas bagi pengguna jalan,” demikian Nyimas Artika. (Amr/Red/PI).